KURIKULUM 2013
NAMA : VEBILIANA RIA
NIM : 15010400454
SEMESTER : II (DUA)
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2016
KURIKULUM 2013
A. Pengertian Kurikulum
Kurikulum adalah perangkat
mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga
penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan
kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan. Penyusunan
perangkat mata pelajaran ini disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan setiap
jenjang pendidikan dalam penyelenggaraan pendidikan tersebut serta kebutuhan
lapangan kerja.
Lama waktu dalam satu kurikulum biasanya disesuaikan dengan
maksud dan tujuan dari sistem pendidikan yang dilaksanakan. Kurikulum ini
dimaksudkan untuk dapat mengarahkan pendidikan menuju arah dan tujuan yang
dimaksudkan dalam kegiatan pembelajaran secara menyeluruh.
B.
Pengertian
Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 sering disebut juga dengan kurikulum berbasis karakter. Kurikulum ini
merupakan kurikulum baru yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Kurikulum 2013 sendiri merupakan sebuah
kurikulum yang mengutamakan pada pemahaman, skill, dan pendidikan berkarakter,
dimana siswa dituntut untuk paham atas materi, aktif dalam proses berdiskusi
dan presentasi serta memiliki sopan santun dan sikpa disiplin yang tinggi.
Kurikulum ini secara resmi menggantikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
yang sudah diterapkan sejak 2006 lalu.
C.
Penerapan
Kurikulum 2013 di Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT )
Pemerintah Nusa Tenggara Timur (NTT) mewajibkan
seluruh sekolah di daerah itu untuk menerapkan Kurikulum 2013 pada tahun ajaran
2014-2015, walaupun semua sekolah belum memiliki buku pelajaran kurikulum itu.
"Tahun ajaran ini, kami sudah terapkan Kurikulum 2013 bagi semua
sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT Piter Manuk di
Kupang, Rabu, 20 Agustus 2014.
Menurut dia, untuk mengantisipasi ketiadaan buku pelajaran Kurikulum 2013, pihaknya telah membagikan compaq disk (CD) ke semua sekolah untuk digandakan agar bisa digunakan sebagai bahan pelajaran bagi siswa di sekolah. "Ada sekolah yang menggandakan untuk guru dan siswa, tapi ada juga yang tidak, dengan alasan ketiadaan dana," katanya.
Dia mengaku banyak guru dan fasilitator yang mengeluhkan penerapan Kurikulum 2013 karena belum paham. Dia berharapa para guru dapat memahaminya dengan mempelajari isi CD yang dibagikan agar bisa diterapkan di sekolah masing-masing. "Mau-tidak mau harus mau. Jadi, belajar dari CD itu," katanya.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 3 Kupang Jenny Bahasari, sekolahnya belum miliki buku Kurikulum 2013, sehingga proses belajar-mengajar di sekolah hanya menggunakan CD yang dijadikan pedoman bagi para guru untuk mengajar. "Belum ada buku, masih gunakan CD."
Menurut dia, untuk mengantisipasi ketiadaan buku pelajaran Kurikulum 2013, pihaknya telah membagikan compaq disk (CD) ke semua sekolah untuk digandakan agar bisa digunakan sebagai bahan pelajaran bagi siswa di sekolah. "Ada sekolah yang menggandakan untuk guru dan siswa, tapi ada juga yang tidak, dengan alasan ketiadaan dana," katanya.
Dia mengaku banyak guru dan fasilitator yang mengeluhkan penerapan Kurikulum 2013 karena belum paham. Dia berharapa para guru dapat memahaminya dengan mempelajari isi CD yang dibagikan agar bisa diterapkan di sekolah masing-masing. "Mau-tidak mau harus mau. Jadi, belajar dari CD itu," katanya.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 3 Kupang Jenny Bahasari, sekolahnya belum miliki buku Kurikulum 2013, sehingga proses belajar-mengajar di sekolah hanya menggunakan CD yang dijadikan pedoman bagi para guru untuk mengajar. "Belum ada buku, masih gunakan CD."
Gubernur NTT Frans Lebu Raya berharap
pemerintah pusat segera mengirim buku pelajaran Kurikulum 2013 agar bisa
digunakan untuk proses belajar-mengajar di sekolah. "Awal penerapan
kurikulum ini terdapat banyak kendala. Tapi akan dilakukan penyesuaian dalam
perjalanan," ujarnya.
D.
Perbedaan antara Kurikulum
2013,KTSP 2006, dan KBK 2004
Berikut ulasan perebedaan ke tiga Kurikulum tersebut ;
a.
KBK 2004
Ciri-cirinya
;
·
Standar
Kompetensi Lulusan diturunkan dari Standar Isi
·
Standar
Isi diturunkan dari Standar Kompetensi
·
Lulusan
Mata Pelajaran
·
Pemisahan antara mata pelajaran pembentuk sikap, pembentuk keterampilan,
dan pembentuk Pengetahuan
·
Kompetensi
diturunkan dari mata pelajaran
·
Mata
pelajaran lepas satu dengan yang lain, seperti sekumpulan mata pelajaran
terpisah
·
Pengembangan
kurikulum sampai pada silabus
·
Tematik
Kelas I dan II (mengacu mapel)
b.
KTSP
2006
Ciri-cirinya ;
·
Pada KTSP, sekolah
diberikan keleluasaan untuk mendelegasikan seluruh isi kurikulum melihat
karakter, dan potensi lokal, KTSP tetap menekankan kompetensi akan tetapi lebih
dikerucutkan lagi dalam operasional dan implementasinya di sekolah.
·
Standar
Kompetensi Lulusan diturunkan dari Standar Isi
·
Standar
Isi diturunkan dari Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran
·
Pemisahan
antara mata pelajaran pembentuk sikap, pembentuk keterampilan, dan pembentuk
Pengetahuan
·
Kompetensi
diturunkan dari mata pelajaran
·
Mata pelajaran lepas satu dengan yang lain,
seperti sekumpulan mata pelajaran terpisah
·
Pengembangan kurikulum sampai pada komptensi dasar
·
Tematik
Kelas I-III (mengacu mapel)
c.
Kurikulum
2013:
Ciri-cirinya ;
·
Standar
Kompetensi Lulusan diturunkan dari kebutuhan masyarakat
·
Standar
Isi diturunkan dari Standar Kompetensi Lulusan
·
Semua
mata pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap, keterampilan,
dan pengetahuan
·
Mata pelajaran diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai
·
Semua
mata pelajaran diikat oleh kompetensi inti (tiap kelas)
·
Pengembangan
kurikulum sampai pada buku teks dan buku pedoman guru
·
Tematik
integratif Kelas I-VI (mengacu kompetensi)
DAFTAR PUSTAKA
Hamalik, Oemar. Prof.
DR. 2007. Dasar – Dasar
Pengembangan Kurikulum 203.
Bandung: PT.Remaja Rosdakarya. hal.
184-185.
Hamalik, Oemar. Prof. DR. 2007. KBK 2004,
KTSP 2006, dan Kurikulum 2013. Bandung: PT.Remaja
Rosdakarya. hal. 186-191.
Drs. Hendyat
Soetopo, 1993, Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum, Jakarta : PT.
:Bumi Aksara.
Prof. Drs. H. Dakir, 2004, Perencanaan
dan Pengembangan Kurikulum, Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Prof. Dr.H.
Muhaimin, M.A, 2005, Penerapan Pengembangan Kurikulum, Jakarta :
PT. Raja Grafindo Persada.
1 comment:
Terimakasih buat informasinya
Post a Comment